Permasalahan Elektronika Yang Rumit Dijawab Oleh Al-Quran Dengan Bahasa Yang Sederhana Dan Luar Biasa
Aneh bukan, masak kitab suci bisa memberikan solusi di bidang elektronika yang jelas pada waktu itu ilmu elektronik belum ada, tapi itulah kenyataannya. Ini merupakan salah satu keajaiban Al-quran, berkat ayat dari Al-quran inilah saya menemukan rangkaian yang saya beri nama CAO (Circuit Anti Ocilation). Kejadian Ini merupakan cerita dari pengalaman saya pribadi yang berhubungan dengan hobi saya di bidang elektronika. Cerita ini bukan di buat-buat, asli bukan rekayasa.
Cerita ini berawal dari Salah satu sekolah MAN Sabdodadi Bantul yang akan mengupgrade peralatan audio tiap kelas, yang dulu menggunakan saklar manual dan di ubah ke system komputerisasi yang bisa di control via computer, samrtphone dan via jaringan Internet sehingga bisa dicontrol dan memberi pengumuman dari mana saja tanpa batas ruang dan waktu. Untuk pembuatan perangkat keras, pemrograman instalasi semuanya tidak masalah artinya bisa berjalan dengan lancer dan bisa diselelesaikan sesuai jadwal yaitu target penyelesaian 1 bulan. Softwarenya saya berinama Universal Audio dan saya gratiskan untuk di download. Setelah semua perangkat speaker di pasang di kelas-kelas, amplifier, control manual dan otomatis di pasang di ruang audio selanjutnya saya uji coba speaker satu persatu, saya masukan suara music ke amplifier menggunakan computer, kondisi saklar off semua semua speaker kelas gak ada suara artinya rancangan alat yang saya buat sudah oke dan sedikit senyum.
Setelah itu saya menghidupkan salah satu saklar manual di bagian control universal audio bagian ruangan yang saya saklar tersebut suara bunyinya keras, tapi ruangan lain kondisi saklar off speaker menyala sangat pelan, karena ruangannya hanya 8mx4m maka kok ya agak keras juga, dihati saya waduh berabe ini harus cek kabel atu-atu.Saya coba menyaklar 2 ruangan dulu ON , 3 ruang ON, 4 ruangan ON, 5 ruang ON secara bertahap hasilnya mengejutkan semakin banyak ruang kelas yang saya ON kan ternyata Speaker yang ruangannya di OFF kan tetap mengeluarkan bunyi dan semakin keras. Waduh bisa berhari-hari saya memperbaikinya, saya koordinasi dengan bagian instalasi kabel eh siapa tau kabel yang di pasang tidak sesuai dengan intruksi yang saya berikan, setelah saya Tanya ternyata betul dugaan saya instalasi sesuai dengan diagram yang saya berikan. Saya pun tidak percaya, saya cek per kelas per speaker harus naik ke atap aduh melelahkan juga 1 hari ngecek kabel dan kesimpulan akhir instalasi kabel dan speaker perkelas sudah OK dan sesuai skema, tapi kok saklar di off kan speaker nyala.
Di hari kedua masih berfikir kenapa kok bisa begitu, menurut saya ini pekerjaan yang paling sulit selama saya membuat peralatan. Saya coba cara laian saya beranggapan rangkaian yang saya buat ada yang konslet,langsung saya bongkar tuh rangkaian control saya ganti semua relaynya, tapi tetap hasilnya nihil. Tidak putus asa saya coba menggunakan kabel pendek untuk speaker saya coba ternyata masalah diatas tidak ada, artinya jika saya saklar ON Ya speaker keluar suara dan kalau saya saklar OFF speaker ya mati gak ada suara (Berarti rangkaian control OK), tapi saya pasangkan kabel ke ruangan masalah diatas timbul lagi. Waduh apa ini,
Di hari kedua masuk kehari ketiga saya gak bisa tidur karena masalah tersebut, masalahnya sepele tapi ini yang membuat peralatan yang saya gadang-gadang tercanggih se YOGYA bahkan se INDONESIA jadi pupus, di hati saya, saya harus menemukan masalahnya walaupun 5 hari 14 hari 1 bulan pantang menyerah, harus ketemu menjadi sebuah tantangan ini…kalau gak selesai bisa di gebuki orang banyak di kira gak bisa bekerja apalagi pembuatan peralatan ini menelan biaya yang tidak sedikit..di malam harinya saya Cuma melototi tuh instalasi kabel, kemudian tak di sangka-sangka di pagi hari teringat "saya sendiri bingung kenapa kok bisa-bisanya saya ingat ayat ini, padahal saya itu orangnya poelupa" mungkin Allah kasian sama saya karena 3 hari gak mandi mikirkan masalah diatas..ha..ha..ha... ayat Al-quran surat adz dzaariyaat surat ke 51 ayat 49 yang bunyinya sebagai berikut :
Berpasang-pasangan, Itulah kunci dari penyelesaian diatas, betul Allah tidak akan mendiamkan orang yang mau berusaha. Kok bisa, kembali ke dasar elektronik, speaker bersuara karena ada sinyal suara yang sudah diubah kedalam sinyal listrik yang menghasilkan sinyal bolak-balik atau berpasangan positif(+) dan negative (-). Lihat gambar di bawah ini :
Saat SW1 terbuka maka speaker tidak ada suara karena yang mengalir hanya listrik berpolaritas (-) saja, sedangkan saaat SW1 ter tutup (ON) maka tegangan (+) akan mengalir ke positif speaker dan tegangan negative akan mengalai ke tegangan negative speaker akhirnya speaker akan mengeluarkan bunyi dari amplifier, jadi kesimpulanya speaker akan bunyi jika ada tegangan listrik berpasangan yaitu ada tegangan listrik (-) dan tegangan listrik (+).
Kembali ke permasalahan saya diatas, kenapa kok suara speaker saat saklar di OFF masih bunyi kalau kabelnya panjang dan ini terjadi jika salah satu saklar speaker ruangan di ON-kan, ok liat gambar skema rancangan instalasi kabel speaker yang saya buat ini :
Lihat dulu bentuk kabel fisik instalasi yang saya gunakan, saya memisahkan kabel (-) dan kabel (+), kabel (+) dalam satu kabel berisi banyak tujuannya dalam instalasinya mudah dan rapi, sehingga satu tariakan kabel bisa untuk 8 sampai 24 ruangan tergantung banyaknya kabel. Nah ini lah yang menjadi biang keladi masalah saya diatas. Ini lho kok bisa kayak diatas :
- Saat SW 1-SW3 OFF maka listrik yang mengalir hanya (-) saja sehingga speaker OFF semua
- Saat salah satu saklar ON misalkan SW1 (Liat gambar diatas maka SP 1 ON karena ada listrik (+) dan (-) yang mengalir di speaker, tapi SP2 dan SP3 ada suara walaupun lirih atau ikit ON padahal SW2 dan SW3 OFF kenapa ini bisa terjadi, jawabnya adalah saat SW1 ON maka kabel fisik dimana kabel positif jadi satu maka akan terjadi osilasi layaknya sebuah trafo, dimana K1 sebagai lilitan Primer yang terhubung ke sumber daya dan K2,K3 sebagai lilitan sekunder yang akan menghasilkan tegangan lebih positif, sehingga terdapat tegangan semu positif ke SP2 dan SP3 sehingga bunyi karena yaitu ada tegangan berpasangan. Bagaimana untuk menghilangkan cukup beri tegangan yang sejenis di kabel yang di putus tadi, karena yang tidak ada saklarnya adalah tegangan (-) maka SW yang OFF di beri tegangan (-) pula sehingga efek osilasi antar kabel akan hilang dan kabel memiliki polaritas (Tak berpasangan) yang sama akhirnya saat OFF saklarnya ikut off juga spakernya. Dan ketemu juga permasalahannya.
Untuk rangkaiannya silahkan modifikasi sendiri saja, Teori ini pernah ditanyakan dari orang temanggung yang berprofesi sama dengan saya, beliau membuat jasa pemasangan speaker antar kelas, kendala di lapangan sama dengan yang saya ceritakan diatas, pada waktu itu saya rahasiakan temuan saya ini, tapi sekarang saya buka secara bebas di sini, ingat saat ngaji dulu sampikannlah walau satu ayat saja dan juga jangan sampai ilmu yang saya miliki sekarang ikut terkubur saat saya nanti meninggal dunia. Itulah luar bisaanya Alquran, permasalahan yang rumit bisa menjadi sangat mudah dan saat ketemu ayat diatas saya memperbaiki rangkaian dalam hitungan menit selesai, padahat selama 3 hari di buat pusing. Dan Alhamdulilah berkat ayat diatas bisa selesai pekerjaan. Ayat yang sederhana tapi luar biasa.Jangan lihat sesuatu yang kecil, bisa jadi hal kecil tersebut akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa besar...Moga bermanfaat
