Apa sih Layout Website itu?
Website adalah kumpulan halaman yang berisi informasi tentang Internet yang diakses dari berbagai perangkat di seluruh dunia. Page merupakan komponen yang terdiri dari beberapa elemen yaitu teks, gambar, audio, video dan animasi dalam berbagai bentuk sehingga menjadi media informasi yang menarik untuk dikunjungi. Website digunakan oleh perusahaan, instansi pemerintah, organisasi swasta dan lembaga pendidikan sebagai sarana informasi dan publisitas.
Website yang dimiliki oleh Anda harus memiliki karakteristik yang mencerminkan visi suatu perusahaan, instansi pemerintah atau organisasi swasta. Website itu sendiri dapat digambarkan sebagai kantor virtual, sehingga harus dirancang sebaik mungkin agar pengunjung merasa nyaman mencari informasi tentang perusahaan dan produk yang ditawarkan.
Ada dua pertimbangan utama dalam menilai baik atau buruknya desain sebuah website, yaitu dari segi kegunaan yang menitikberatkan pada fungsi, penyajian informasi yang efektif dan efisien, dan dari segi estetika yang meliputi penyajian. , animasi dan grafik yang bagus. . Sebuah website dikatakan baik jika desainernya dapat menggabungkan kedua aspek tersebut tidak hanya dari segi kegunaan, tetapi juga dari segi estetika (Beirard: 2010). Pengguna akan senang dengan situs web yang memasukkan konten ke dalam desain mereka. Pengembang dapat melakukan ini dengan desain. Desain situs web berbasis aturan termasuk anatomi situs web, teori grid, keseimbangan, kesatuan, penekanan, tren baru, dan pengubahan ukuran - desain yang solid, cair, atau responsif.
- Anatomi halaman web
Dalam mendesain sebuah website terdapat keterbatasan yang menyebabkan munculnya beberapa layout dan aturan struktural, seperti: B. Header, navigasi, area konten dan sidebar, footer, dan terkadang background (Miller, 2013). Sedangkan Beairad (2010) menyimpulkan bahwa walaupun terdapat beberapa blok, ukuran dan judul dari website, sebagian besar website memiliki komponen yaitu container, logo, navigasi, konten, footer dan spasi.
- Grid Theory
Grid System adalah kerangka kerja yang membantu desainer grafis mengatur iinformasi teks atau gambar secara koheren, masuk akal dan logis pada sebuah halaman, tanpa jaminan, sehingga berbagai kemungkinan dapat digunakan dan setiap desainer memiliki solusi yang tepat untuk kebutuhan Anda. gaya pribadi (Beaird, 2010).
- Kesetimbangan
Kesetimbangan adalah keadaan atau kesamaan antara gaya-gaya yang berlawanan dan menimbulkan kesan seimbang secara optis. Ketika elemen-elemen di sisi lain dari sebuah desain berukuran sama, dikatakan seimbang (Beaird, 2010). Ada dua jenis keseimbangan visual, keseimbangan simetris dan keseimbangan asimetris. Keseimbangan simetris atau formal terjadi ketika komposisi berbagi elemen di setiap sisi sumbu. Bahkan, keseimbangan simetris dibagi menjadi dua bagian; simetri bilateral, yang terjadi ketika komposisi seimbang pada lebih dari satu sumbu; simetri radial, yang terjadi ketika elemen sama dari titik pusat. Keseimbangan asimetris atau keseimbangan informal yang meliputi perbedaan ukuran, bentuk, warna, isi, posisi, tekstur dan arah pandang.
- Unity
Teori desain menjelaskan Unity sebagai cara berbagai elemen komposisi berinteraksi satu sama lain. Ada dua pendekatan untuk mencapai kesatuan dalam sebuah desain, yaitu: kedekatan dan pengulangan (Beaird, 2010). Pendekatan pendekatan, yaitu, mengelompokkan item terkait, mengumpulkan item terkait, dan mengelompokkan item terkait ke dalam kelompok yang kohesif. Sedangkan pendekatan repetisi adalah pengulangan berbagai aspek desain di semua bagian, bisa juga disebut koherensi (Telkom University, 2016).
- Emphasis
Emphasis (Penekanan) mengacu pada bagaimana karakteristik tertentu menarik perhatian pengguna (Beaird, 2010). Sorotan dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca atau orang yang melihat desain website, sorot ini juga dikenal sebagai COI (Center of Interest) (Telkom University, 2016). Prinsip tersebut dapat diwujudkan dengan: lokasi, kontinuitas, isolasi, kontras, proporsi dan proporsi (Beaird, 2010). Pada website dapat diterapkan dengan membuat grid atau kotak keynote dengan frame, ukuran, dan font yang eye-catching, serta kontras dalam hal tekstur, warna, garis, ruang, dan bentuk atau motif.
- Tren baru.
Harap perhatikan tren saat ini saat mendesain dan mendesain. Beberapa tren yang sering digunakan di website adalah Navigationless, Magazine Style, Expansive Footers, Barebones, Minimalism.
- Mengubah Ukuran - Tata Letak Tetap, Dapat Disesuaikan, atau Adaptif
Perangkat yang digunakan untuk mengakses situs web terkadang memiliki ukuran layar yang berbeda tergantung pada perangkat yang digunakan. Developer pasti paham akan hal ini, sehingga website yang mereka kunjungi bisa disesuaikan dengan perangkat yang mereka gunakan. Atau, Anda harus mendesain tata letak yang responsif. Menurut (Marcotte, 2011), Arsitektur Responsif adalah arsitektur yang relatif baru, tetapi lebih interaktif daripada arsitektur yang ada dan biasanya merupakan cara yang menarik untuk melakukannya.
Untuk layout website ini bisa dilihat sebagai berikut

>>File dokumentasi template web ini klik link untuk download berkasnya<<

