Cara Menangani Masalah Duplikat Konten dan bahayanya bagi website yang dikelola
Written by joko SupriyantoJika Google menemukan konten yang identik di banyak situs web, Google memutuskan untuk menampilkan salah satunya, dan ini bisa membuat website tidak di tampilkan di google, kerugiannya bagi pemilik web adalah web tidak ada pengunjung. Google lebih menyukai konten yang dipublikasikan pertama kali di Internet.Jadi bagaimana jika kita masih menemukan duplikat konten dari situs web lain di halaman 1 Google? Jangan khawatir, jika Anda menemukan situs web lain yang menggunakan konten Anda secara ilegal, Anda dapat melaporkan penggunaan hak cipta mereka di halaman penghapusan konten.
Pertanyaannya, bagaimana kalau ternyata konten yang dibuat di masukkan di website lain dan tenaga kreatorrnya hanya 1 orang?
Jawabannya sederhana:
- wajib di parafrase atau di ketik ulang isinya sama tapi dengan gaya bahasa yang berbeda
- Artikel pertama yang ditulis dimasukkan lebih awal ke situs utama dan situs ke dua dimasukkan hari berikutnya minimal 1x24 jam lebih lama lebih baik. walaupun ini tidak menjamin website utama di crow search engine karena masih banyak parameter2 yang lain.
- Pastikan situs ke 2 menambahkan sumber dari situs pertama, tujuannya untuk menghargai hak cipta dan mengajari SE (Seach Engine) jika ada plagiat maka postingan yang pertama akan di utamakan di crow (ditelusui) serta bisa meningkatkan peringkat situs yang utama kalai situs utama peringkatnya masih di bawah. Kalau di MAN 2 BANTUL saran tinggalkan jejek link PPDB MAN 2 BANTUL.
- Gunakan aplikasi online untuk parafrase dan cek plagarisme artikel yang akan dimasukkan ke website
Parafrase online bisa menggunakan situs https://www.paraphraser.io/id/parafrase-online situs ini hasil parafrasenya masih bisa dipahami manusia. sedangkan untuk cek plagarisme bisa menggunakan https://smallseotools.com/id/plagiarism-checker/ . Walaupun cara ini juga belum tentu 100% bisa berhasil untuk "mengakali" SE (Seach Engine) google, msn dan kroni-kroninya, tapi jauh lebih aman dari pada mengkopi artikel secara langsung dan persis seperti artikel aslinya.
Cara penggunaan aplikasi Parafrase dan plagarisme bisa dilihat di video ini :
Sumber : https://indonesiago.digital/